Pemanfaatan Limbah Tembakau sebagai Agen Anti Mikroba Penyebab Jerawat (Propionibacterium acnes)

Authors

  • Bayu Sandika IAIN Jember

Keywords:

Acne bacteria growth, aktivitas antimikroba, antimicrobial activity, pertumbuhan bakteri jerawat, tembakau, tobacco

Abstract

Abstract: The aims of this study were to determine the antimicrobial activity of tobacco stem extract against the growth inhibition zone of P. acnes acne bacteria, and to determine the effective concentration of tobacco stem extract to inhibit the growth of P. acnes acne bacteria. This study uses a quantitative approach to determine the effective concentration of tobacco stem extract. Meanwhile, the determination of the economic value of tobacco stem extract was carried out descriptively. This research was conducted from September 12 to November 30 2019. The results showed that tobacco stem extract had a significant effect on the inhibition zone of P. acnes bacterial growth; and the maximum concentration of tobacco stem extract is concentrated extract concentration with a treatment time of 72 hours. So it can be concluded that the antimicrobial activity of tobacco stem extract affects the growth of acne bacteria P.acnes.

Keywords: Antimicrobial activity, acne bacteria growth, tobacco

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antimikroba ekstrak batang tembakau terhadap zona hambat pertumbuhan bakteri jerawat P. acnes, dan menentukan konsentrasi efektif ekstrak batang tembakau untuk menghambat pertumbuhan bakteri jerawat P. acnes. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif untuk menentukan konsentrasi efektif ekstrak batang tembakau. Sedangkan penentuan nilai ekonomis ekstrak batang tembakau dilakukan secara deskriptif. Penelitian ini dilakukan mulai tanggal 12 September hingga 30 November 2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak batang tembakau memiliki pengaruh yang signifikan terhadap zona hambat pertumbuhan bakteri P. acnes; dan konsentrasi maksimum ekstrak batang tembakau adalah konsentrasi ekstrak pekat dengan lama perlakuan 72 jam. Maka dapat disimpulkan bahwa aktivitas antimikroba ekstrak batang tembakau berpengaruh pada pertumbuhan bakteri jerawat P.acnes.

Kata kunci: Aktivitas antimikroba, pertumbuhan bakteri jerawat, tembakau

 

References

Ahsan A, Fajri PA, Nuzul B, Wiyono NH, dan Widodo PT. 2008. Kondisi Petani Tembakau di Indonesia: Studi Kasus di Tiga Wilayah Penghasil Tembakau. Lembaga Demografi-FEUI dan TCS-IAKMI.

Alegantina, Sukmayanti. 2017. Penetapan Kadar Nikotin dan Karakteristik Ekstrak Daun Tembakau (Nicotiana tabacum). Jurnal Penelitan dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan. Vol. 1 No. 2. Desember 2017

Cowan, MM. 1999. Plant Products as Antimicrobial Agents. Clinical Microbiology Reviews 12: 64-82.

Djutaharta T, dan Wiyono DNH. 2006. Karakteristik Pekerja di Sektor Pertanian Tembakau di Indonesia. Warta Demografi No 3.

Fardiaz, F. 1987. Microbial Pangan Jilid I. Bogor: PAU

Guay, DRP. 2007. Tropical Clindamycin in The Management os Acne Vulgaris. Expert Opin. Pharmacother: 8 (15): 2625-2664.

Harborne, JB. 2993. Phytochemistry. London: Academic Press.

Listiyati AK, Nurkalis U, Sudiyanti, dan Hestiningsih R. 2012. Ekstraksi Nikotin dari Daun Tembakau (Nicotiana tabacum L.) dan Pemanfaatannya sebagai Insektisida Nabati Pem-bunuh Aedes Sp. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Vol. 2 No 2, September 2012.

Marselia S, Wibowo MA, Arreneuz S. 2005. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Soma (Ploiarium alternifolium Melch) terhadap Propionibacterium acnes. Jurnal JKK. Vol 4 (4) halaman 72 – 82.

Mubarok, Husni. 2017. Biologi Sel. Diktat Perkuliahan Biologi Sel Tadris Biologi IAIN Jember. Untuk Kalangan Sendiri.

Muntazah, Layalil. 2011. Pemanfaatan Limbah Batang Tembakau untuk Pengendalian Hama Ulat Grayak (Spodoptera litura F.). Repository.unej.ac.id.

Naidu, AS. 2000. Natural Food Antimicrobial Systems. USA: CRC Press.

Padmo. S, dan Djatmiko, E. 1991. Tembakau Kajian Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Aditya Media.

Prima, Denda Astra Dwi. 2016. Pemanfaatan Air Rendaman Batang Tembakau (Nicotiana tabacum L.) Sebagai Alternatif Bioinsektisida Ulat Kubis (Pluetella xylostella). Reposito-ry.usd.ac.id.

Puspita, PE. 2011. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Tembakau Temanggung Varietas Genjah Kemloko. Skripsi. Intitut Pertanian Bogor.

Rusli MS, Suryani, dan Puspita PE. 2011. Aktivitas Anti Bakteri Ekstrak Tembakau Te-manggung Varietas Genjah Kemloko. Repository.ipb.ac.id.

Sandika B, Ducha N, dan Raharjo. 2012. Pengaruh Pemberian Air Rebusan Akar Delima (Punica granatum L) terhadap Mortalitas Ascaris suum secara In Vitro. Jurnal Lentera-Bio. Vol 1 (2) hal. 81-86.

Sholehah DN. 2011. Uji Aktifitas Antirayap Tembakau dan Salak Madura. Agrovigor. 2011 Mar;4(1):38-41.

Suhendry, Sri. 2010. Pengambilan Nikotin dari Batang Tembakau. Jurnal eksergi. Vol X. no 1. Juni 2010. Halaman 44 – 48.

Yayasan Prakarsa Swadaya Masyarakat. 2007. Pekerja Anak di Industri Tembakau1b Jember. Jakarta: ILO.

Xiao DL , Wang L, Huang X, Yong Li, Dasgupta C, Zhang L. 2016. Protective effect of antenatal antioxidant on nicotine-induced heart ischemiasensitive phenotype in rat offspring. Plos One. 1-15.

Downloads

Published

2020-12-31

How to Cite

Sandika, B. (2020). Pemanfaatan Limbah Tembakau sebagai Agen Anti Mikroba Penyebab Jerawat (Propionibacterium acnes). ALVEOLI: Jurnal Pendidikan Biologi, 1(2), 109-124. Retrieved from https://alveoli.uinkhas.ac.id/index.php/alv/article/view/177